Artikel
Rancang Bangun sinergi kebijakan Agropolitan dan Pengembangan Ekonomi Lokal Menunjang Percepatan
Analisis Kebijakan Pertanian, Vol. 7 No. 2, Juni 2009 (Rak 7-M : Pertanian) ABSTRAK : Orientasi pertumbuhan ekonomi yang tinggi dapat memicu pembangunan yang bias perkotaan dan diskriminasi terhadap wilayah pedesaan dan sektor pertanian, sehingga menyebabkan ketimpangan tranfer sumberdaya dari desa ke kota. Kondisi ini dapat menimbulkan beberapa permasalahan seperti kesenjangan pendapatan antara masyarakat pedesaan dengan komunitas perkotaan, migrasi penduduk secara berlebihan dari wilayah pedesaan ke kawasan perkotaan, dan eksploitasi wilayah pedesaan kerusakan ekosistem dan kemiskinan masyarakat pedesaan. Sinergi kebijakan agropolitan dan pengembangan ekonomi lokal melalui rekayasa kelembagaan klaster ekonomi dan forum kemitraan dapat dianggap sebagai salah satu solusi dalam mengatasi permasalahan tersebut. Idealnya sinergi kebijakan tersebut, dan uji coba (fase awal) kegiatan dalam kerangka otonomi daerah.
Tidak tersedia versi lain